Penggunaan AI dalam Penggunaan Perancangan Multimedia Interaktif untuk Penderita Buta Warna Berbasis Augmented Reality

Authors

  • Tiysa Syaharani Institut Kesenian Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.52969/seminarikj.v2i.58

Keywords:

AI, Aplikasi, Augmented Reality, Buta Warna, Multimedia Interaktif

Abstract

Buta warna adalah gangguan penglihatan yang menghambat kemampuan seseorang untuk membedakan warna-warna tertentu. Jenis buta warna meliputi Protanopia (defsiensi merah), Deuteranopia (defsiensi hijau), Tritanopia (defsiensi biru), dan Monokromasi (kemampuan melihat hanya hitam dan putih). Di Indonesia, sekitar 0,7% dari total penduduk mengalami kondisi ini, namun pemerintah belum memberikan perhatian yang memadai terhadap penyintas buta warna. Hak perlindungan mereka dalam undang-undang juga masih belum sempurna. Untuk mengatasi tantangan ini, pendekatan yang akan diambil adalah dengan melakukan survei, observasi, dan wawancara bersama penyintas buta warna. Tujuannya adalah untuk mengidentifkasi kebutuhan mereka dalam pengembangan multimedia interaktif berbasis augmented reality yang dibantu oleh AI dapat menjadi alat bantu dalam aktivitas sehari-hari. Dengan melibatkan penyintas buta warna secara aktif, kita dapat merancang solusi yang lebih sesuai dan efektif. Pendekatan ini bertujuan untuk memberikan dukungan yang lebih baik kepada penderita buta warna, sehingga mereka dapat lebih mandiri dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Multimedia interaktif berbasis augmented reality yang dibantu oleh AI akan memungkinkan mereka untuk mengakses informasi visual dengan lebih mudah dan efsien. Selain itu, upaya ini juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan hak-hak penyintas buta warna dan mendorong perbaikan dalam regulasi yang ada.

References

Ginting, D. (2022). Dari Multimedia Sampai ke Pertimbangan Etis Penelitian (Cetakan I, Januari 2022 ed.). Media Nusa Creative (MNC Publishing).

Haruna, E. N. (2020). Kok Bisa Buta Warna. Pustaka Taman Ilmu.

Michael, R. Lyu (2012). iDigitable. Department of Computer Science and Engineering. Hongkong: Chinese University of Hongkong

Raharjo, M. F. (2022). Sejauh Mana Indonesia menggunakan Augmented Reality (AR)? Universitas Bina Nusantara.

Mayer, R. (2009). Multimedia Learning (T. W. Utomo, Trans.). Pustaka Pelajar.

Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan. Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan. Retrieved September 18, 2023, from https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1387/buta-warna

Downloads

Published

2024-07-30

How to Cite

Syaharani, T. (2024). Penggunaan AI dalam Penggunaan Perancangan Multimedia Interaktif untuk Penderita Buta Warna Berbasis Augmented Reality. Seminar Nasional Institut Kesenian Jakarta (IKJ), 2, 83–92. https://doi.org/10.52969/seminarikj.v2i.58